BerawangNews.com, Aceh Tengah - Siapa yang tidak mengenal buah yang satu ini, walaupun dipenuhi dengan duri tapi mempunyai cita rasa yang bisa menggoyang lidah penikmatnya. Yapss, durian buah yang mempunyai jutaan penggemar karena rasanya yang lezat dan menggoda.
Bagi para pecinta durian, mereka pasti akan mencari durian dari setiap daerah yang mempunyai cita rasa yang berbeda. Buah yang beraroma khas ini pun tersebar hampir di seluruh penjuru Indonesia.
Kampung kekuyang salah satunya, tepatnya di Kecamatan ketol kabupaten Aceh tengah mulai banyak petani yang membudidayakan durian. Budidaya durian ini sendiri sebelumnya masih dalam skala yang kecil hanya beberapa warga yang membudidayakannya Namun seiring berjalannya waktu dan panen durian yang melimpah di kecamatan ini, akhirnya masyarakat berinisiatif untuk menanam durian.
Beberapa Kampung di Kecamatan ketol yang mulai menanam durian sendiri meliputi Kampung kekuyang, Kampung Buge Ara, Kampung Bintang Pepara dan Kampung Burlah" kekuyang sekarang minat petani untuk menanam durian meningkat, karena panen durian di Pengadegan cukup berhasil,” kata Satria Budi mahasiswa Pascasarjana universitas Sari mutiara Indonesia Kecamatan ketol, Kamis (12/01/2023).
Satria Budi menuturkan, durian yang dibudidayakan di empat desa tersebut pun beragam mulai dari durian jantung, durian UPI dan masih banyak lagi Namun durian yang lebih dominan dikembangkan ialah durian jantung.”Memang untuk durian jantung ini paling banyak dikembangkan oleh para petani, karena rasanya yang enak, aromanya kuat dan juga daging buahnya yang tebal,” ujar Satria budi.
Durian lokai ini dijual dengan harga Rp 20000 hingga Rp 50000 ribu per buaah jelasnya, Kualitas durian yang dihasilkan dari petani di wilayah Kecamatan Pengadegan pun bagus tidak kalah dengan durian dari daerah lainnya. Ia berharap dengan antusiasme para petani mulai menanam durian dengan kesadaran sendiri ini dapat meningkatkan pendapatan para petani.
Tanaman yang ditanam tersebut harapannya dapat dinikmati oleh anak cucu di masa yang akan datang.”Dan terakhir kelestarian tanaman durian ini juga bisa tetap terjaga dengan baik dan para petani ini pun tetap mengunggulkan kualitas dari durian yang mereka tanam,” pungkas Satria budi mahasiswa Pascasarjana universitas Sari mutiara Indonesia
(Juan)
