Henna by : @nayni-henna
Ditulis Oleh : Riska Amiratut Diana
Boh Gaca atau Berinai merupakan salah satu Tradisi Aceh yang selalu dilakukan saat acara perkawinan. Tradisi Boh gaca (berinai) ini dilakukan secara terus menerus dari nenek moyang Aceh pada zaman dahulu hingga sekarang. Tradisi ini tidak hanya di Aceh Besar saja, tetapi juga ada di Aceh- Aceh lain. Boh Gaca ataupun Berinai biasanya dipakai pada pengantin dara baroe atau mempelai Wanita. Kegiatan Boh Gaca ini dilakukan atau dipakai seminggu sebelum hari acara, inai yang dipakai ini merupakan daun asli yang memang belum diolah sama sekali, bukan inai kemasan yang dijual di kedai-kedai tetapi inai tersebut diolah dengan sendiri bukan inai yang diproduksi oleh pabrik.
Di hari pertama berinai ini biasanya dilakukan pada pagi hari, karena tidak hanya berinai saja, tetapi sebelum boh gaca dimulai, pengantin wanita diharuskan untuk mempersunting terlebih dahulu atau biasanya disebut dengan PEUSIJUK. Setelah dipeusijuk baru dipakaikan inainya terlebih dahulu pada kuku jari tangan.
Sebagian masyarakat Gampoeng atau tetangga menyiapkan semua bahan ataupun peralatan yang diperlukan pada saat ingin melakukan kegiatan/ acara boh gaca (berinai), seperti membawa daun Gaca, saringan, dan batu penggiling. Setelah semua alat ataupun bahan sudah ada, masyarakat mulai melakukan atau menggiling daun gaca yang sudah dibelahkan atau sudah dipisahkan dari rantingnya. Selesai itu sebagian orang langsung menggiling daun tersebut, setelah digiling inai tersebut disaring lagi agar lebih halus sehingga mudah dilukis pada telapak tangan. Pada saat berinai ini biasanya masyarakat yang telah hadir langsung membagikan kelompoknya, sebagian menggiling atau menghaluskan inai (disaring), sebagian ada yang memakai pada kuku tangan, kaki dan memakai pada telapak kaki dengan menempel inai dan membuat ukiran di samping telapak kaki dengan menggunakan ukiran potongan lakban. Dan juga dilukis atau diukir pada bagian telapak tangan dan kaki. Setelah semuanya selesai dipakai pengantin tersebut harus menunggu beberapa jam dan tidak boleh bergerak hingga inai tersebut sudah kering dan sudah berwarna, setelah kering baru dicuci. Boh Gaca (berinai) ini dipakaian selama seminggu sebelum hari acara, mulai dari pagi hari, hingga dipakai lagi pada saat malam hari.