BerawangNews.com, Redelong - Pj. Bupati Bener Meriah Drs. Haili Yoga, M.Si melepas race pertama pacuan kuda tradisional dalam menyemarakan Hari Ulang Tahun ke-19 Kabupaten Bener Meriah, Senin (19/12/2022) di lapangan Sengeda.
Pj. Bupati Drs. Haili Yoga, M.Si dalam sambutannya menyampaikan, Pemerintah Bener Meriah hadirkan pacuan kuda tradisional Gayo sebagai ajang hiburan untuk rakyat. Katanya ada makna dan budaya tradisional Gayo dari pacuan kuda. Haili Yoga juga berharap agar pacuan kuda tersebut jangan di nodai dengan aksi perjudian.
Selain itu katanya, ada makna lain dari pacuan kuda tradisional Gayo itu. Di bidang wisata, ajang pacuan kuda tradisional itu dapat menyedot para wisatawan untuk hadir ke Bener Meriah. “Pelaksanaan turnamen pacuan kuda tradisional memiliki dampak positif yang lebih luas, terutama peningkatan ekonomi masyarakat khusunya bagi pelaku usaha UMKM di Bener Meriah,” terang Drs. Haili Yoga, M.Si.
Lebih jauh disampaikannya, sesuai dengan tema perayaan HUT ke-19 Kabupaten Bener Meriah adalah “Kita Bangun Pertanian Dan Wisata Menuju Bener Meriah Belangi”. Ada ajakan dalam tema tersebut, yakni, pada bagian kata “Kita Bangun”. Ini adalah salah satu upaya pemerintah daerah untuk terus mengevaluasi potensi agar bisa dikenal masyarakat dunia, tidak hanya kopi Arabica-nya saja, tetapi juga sektor pertanian serta budaya tradisionalnya.
“Mari kita dukung pacuan kuda tradisional ini dengan inovasi dan kreasi kita melalui pemanfaatan media. Bagikanlah postingan yang fositif. Bantu pemerintah dalam mempromosikan wisata melalui tangan-tangan kreatif pemuda-pemudi Bener Meriah,”harap orang nomor satu di Kabupaten Bener Meriah itu.
Pj. Bupati Drs. Haili Yoga, M.Si menghimbau kepada seluruh pemilik kuda maupun panitia, serta tim juri untuk dapat menjunjung tinggi sportivitas dalam evan pacuan kuda tradisional Gayo tersebut. “Kami juga berharap agar kita bersama-sama untuk tetap menjaga kebersihan,” pinyanya.
Diakhir sambutannya, Pj. Bupati Bener Meriah itu mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh unsur yang telah mensukseskan turnamen pacuan kuda tradisional Gayo dalam rangka menyemarakan peringatan HUT ke-19 Kabupaten Bener Meriah Tahun 2022.
Sementara itu Irmansyah, S.STP., M.SP dalam laporan ketua panitia pacuan kuda tradisional menyebutkan, turnamen pacuan kuda tradisional Gayo tersebut di ikuti oleh Kabupaten Bener Meriah, Aceh Tengah, Gayo Lues, Pidie, Aceh Taming. Untuk jumlah kuda yang akan ikut sebanayak 245 ekor kuda. “Bener Meriah menurunkan sebanyak 103 ekor kuda, Aceh Tengah 111 ekor kuda, Gayo Lues 29 ekor kuda, Pidie 1 ekor kuda dan Aceh Tamiang 1 ekor kuda. Total hadiah sebesar 264 juta,”terangnya.
Diterangkan Kadis Pariwisata Kabupaten Bener Meriah itu, pelaksanaan pacuan kuda tradisional Gayo di mulai sejak Tanggal 19 Desember 2022 dan akan berakhir pada tanggal 25 Desember 2022. “Pada hari Jum’at kita istrirahat dan dilaksankan acara kenduri kupi Gayo serumpun yang akan di ikuti dari Pulo Tige Aceh Tamiang, Lokup Serbejadi Aceh Timur, Aceh Tenggara, Gayo Lues, Aceh Tengah, dan Kabupaten Bener Meriah selaku tuan rumah. Dalam pelaksanaan final nanti, pengurus pengprov Pordasi Aceh bekerjasama dengan pengcab Pordasi Bener Meriah akan melaksanakan pacuan kuda secara standar Nasional untuk dua race yang disaksikan langsung oleh Ketua Umum Pordasi Pusat Ibu Triwatty Marciano,”tutupnya.
(Juan)