 |
| Agus Muliara, Ketua Umum HmI Cabang Takengon |
BerawangNews.com, Takengon - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Bener Meriah melaksanakan Musda yang ke III dan menetapkan Sandi Pangestu sebagai ketua DPD KNPI Bener Meriah secara aklamasi.
Berdasarkan hasil dari Rapimda DPD KNPI Bener Meriah pada hari Sabtu 29 Februari tahun 2020 yang diadakan di aula Dinas Sosial yang dihadiri oleh beberapa OKP dan PK menetapkan beberapa poin kesepakatan, salah satunya pembahasan dan penetapan peserta Musda DPD KNPI Bener Meriah, yaitu ada 23 OKP yang disahkan sebagai peserta penuh dan 4 OKP lainnya sebagai peserta peninjau.
Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) merupakan salah satu peserta penuh di dalam Musda KNPI Bener Meriah, sebagai salah satu peserta penuh Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) tidak dilibatkan dan setelah berkoordinasi dengan beberapa OKP lainnya, ternyata ada beberapa OKP yang bahkan tidak mengetahui informasi terkait pelaksanaan Musda kali ini.
Sebagai Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) harusnya dapat memberi contoh bagi OKP yang berada dibawah naungannya, KNPI sebagai organisasi kepemudaan dengan ini telah menciderai demokrasi yang harusnya terbuka dan jujur.
Dengan tegas Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) menolak hasil Musda kali ini, HMI menilai hal ini dapat menciderai citra KNPI sebagai organisasi kepemudaan yang dalam anggaran dasarnya memuat fungsi KNPI sebagai perekat kemajemukan pemuda, dalam rangka meningkatkan kualitas persatuan dan kesatuan nasional guna mempercepat usaha pencapaian tujuan nasional.
Agus Muliara sebagai ketua umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) mengatakan "Kami menolak hasil Musda Siluman KNPI Bener Meriah, kami bahkan tidak mengetahui informasi tentang penyelenggaraan Musda ke III KNPI Bener Meriah", ujar Agus.
Agus Muliara juga berharap jangan ada kepentingan di dalam tubuh KNPI, sebagai organisasi kepemudaan KNPI harus menjadi pembina bagi pemuda untuk kemajuan demokrasi kita "Terselenggaranya Musda harusnya memiliki tujuan untuk membawa kemajuan bagi KNPI, jangan sampai menurunkan citra KNPI sebagai organisasi yang menaungi organisasi kepemudaan lainnya", tutup Agus.
(Juan)
