BerawangNews.com, Redelong - Mahasiswa KKN PPM kelompok 173 laksanakan kegiatan penanaman ulang tanaman obat keluarga (TOGA) di Kampung Bathin Wih Pongas.
Mahasiswa KKN PPM yang terjun langsung ke lapangan adalah Surahmi Afrilia (Agroekoteknologi), Raodah Tuahmi (Agroekoteknologi), Rizki Sastrawan (Teknik Informatika), Mukhlis Husaini Nasution (Teknik Informatika), Ahmad Daud Juned (Teknik Informtika),Ridha Ulfina (Ilmu Komunikasi), Eka Maulina (Ilmu Komunikasi),Sisma Simehate (Ilmu Komunikasi),Afandi (Ilmu komunikasi), Serta Lisa Fitri (Ekonomi Islam) dibawah bimbingan dosen Mainisa,S.Pi.,M.S.
Raodah Tuahmi salah satu peserta KKN Mengatakan, Adapun Tanaman Obat yang di tanam oleh mahasiswa KKN PPM kelompok 173 yaitu : Kunyit putih,Tapak dara,Bitadin pohon,Lidah buaya,Asparagus,Jahe Merah,Cocorbebek,Daun jarak,Daun Sop,Binahong,Temulawak,Kunyit,Serai, Lengkuas Putih,Kemangi Gayo, Daun Pegaga,Ingu,Jerango dan Pepino.
Mahasiswa KKN PPM kelompok 173 dengan arahan dari ibu PKK melakukan pembersihan dan mengganti tanaman obat keluarga dengan menanam yang baru, kegiatan ini bertujuan agar wawasan dan kecintaan masyarakat Kampung Bathin Wih Pongas terhadap TOGA lebih tinggi, lanjutnya
Adapun TOGA mempunyai manfaat pertama,Upaya kesehatan preventif (pencegahan penyakit), promotif (peningkatan derajat kesehatan), kuratif (penyembuhan penyakit), dan rehabilitatif (pemulihan kesehatan).kedua,TOGA mempunyai manfaat sebagai mendukung menciptakan kesehatan dan kesejahteraan keluarga antara lain sebagai sarana untuk (1) memperbaiki status gizi keluarga, (2) meningkatkan kesehatan lingkungan pemukiman, (3) melestarikan tanaman obat dan budaya bangsa.
Surahmi Afrilia Selaku mahasiswa jurusan Agroekoteknologi juga menjelaskan bahwa keluaran dari KKN kami bisa berkesan dan memiliki manfaat yang tidak sesaat, artinya proses dan hasil KKN di Kampung Bathin Wih Pongas dapat dikembangkan oleh masyarakat sehingga berdampak panjang. KKN ini juga menyatukan visi dan misi pada sistem KKN yang berbeda dengan KKN sebelumnya,PJ Proker dan semua anggota KKN PPM kelompok 173 juga bersinergitas agar proker ini dapat terealisasi.
(Juan)