BerawangNews.com, Jakarta- Mahasiswa dan pemuda Aceh di Jakarta, yang tergabung dalam FORMAPA- SI (Forum Mahasiswa dan Pemuda Aceh Se-Indonesia) menggelar Konsolidasi besar-besaran membahas soal mega korupsi di Aceh dan kedatangan KPK di Aceh Akhir-akhir ini.
Dalam konsolidasi tersebut, mereka mengangkat tema " 'Aceh Hebat' dalam bayang-bayang KPK". Menurut mereka, Proses penyidikan kasus Korupsi yang dilakukan KPK saat Ini di Aceh , diduga kuat ada pejabat publik Aceh yang terlibat melakukan korupsi.
Menyikapi isu tersebut, maka mahasiswa dan pemuda yang tergabung dalam FORMAPA-SI melakukan kajian-kajian dan langkah-langkah yang harus diambil terkait persoalan isu korupsi di Aceh.
Suyanto, Koordinator FORMAPA-SI, ada beberapa point yang dihasilkan dari konsolidasi.
"Setelah kami lakukan kajian matang malam ini terkait Proses penyidikan dugaan kasus Korupsi yang dilakukan KPK di Aceh, kita bersepakat akan melakukan Konferensi Pers besok hari jumat untuk menyuarakan gerakan ini, selanjutnya kita juga melakukan Aksi besar-besaran di depan gedung KPK rencananya pada hari senin nanti untuk mendesak KPK agar secara Serius segera mengungkap dugaan kasus Korupsi di Aceh dan meminta Satgas Pusat Covid-19 untuk memeriksa dan memastikan virus corona Jenis apa yang menimpa Gubernur Aceh supaya ini tidak jadi penghambat KPK untuk melakukan Proses Penyidikan," jelas Anto dalam rilisnya kepada wartawan di Jakarta (24/6/2021).
Sementara itu, Farma Ardiansyah, keterwakilan FORMAPA - SI dari Yogyakarta yang hadir pada malam itu juga mengatakan, konferensi dan aksi yang akan dilaksanakan nanti dengan tuntutan meminta KPK untuk serius mengungkap dugaan korupsi di Aceh.
"KPK harus serius mengungkap kasus dugaan korupsi di Aceh. Bukan saja soal dugaan korupsi Kapal Aceh Hebat (KAH), tetapi juga dugaan korupsi yang lainnya" Tutupnya.
Hasil Konsolidasi pada Kamis (24 Juni 2021) di Jakarta malam ini, mahasiswa dan pemuda Aceh di Jakarta bersepakat mendorong KPK serius mengungkap dugaan mega korupsi di Aceh.
(Andi Prayoga)