بسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Jujur adalah kesesuaian antara perkataan dan amal perbuatan, lahir dan batin. Kejujuran merupakan ciri khas orang yang beriman kepada Alloh ta'ala dan Rosululloh shollallohu 'alaihi wasallam. Alloh ta'ala berfirman: “Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu hanyalah orang-orang yang beriman kepada Alloh dan Rosul-Nya, kemudian mereka tidak ragu-ragu, dan mereka berjihad dengan harta dan jiwa mereka pada jalan Alloh. Mereka itulah orang-orang yang jujur.” (QS. Al-Hujurot: 15)
Jujur adalah *sarana kebaikan dan jalan menuju surga*. Rosululloh shollallohu 'alaihi wasallam bersabda: “Sesungguhnya kejujuran akan mengantarkan seseorang kepada kebaikan, dan kebaikan itu sendiri akan mengantarkan pelakunya menuju surga...” (HR. Bukhori dan Muslim)
Orang yang jujur akan hidup *berdampingan dengan para nabi, para syuhada, dan orang-orang sholeh*. Alloh ta'ala berfirman: “Dan barangsiapa yang menaati Alloh dan Rosul-Nya, mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang dianugerahi nikmat oleh Alloh, yaitu para nabi, orang-orang yang jujur, orang-orang yang mati syahid, dan orang-orang sholih. Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya.” (QS. An-Nisa: 69)
*Kejujuran akan mendatangkan berkah*. Rosululloh shollallohu 'alaihi wasallam bersabda: “Penjual dan pembeli memiliki pilihan sebelum mereka berdua berpisah. Jika keduanya berkata jujur dan menjelaskan kekurangannya, maka jual beli mereka diberkahi. Namun jika keduanya menyembunyikan kekurangan dan berbohong, maka dihapus keberkahan jual beli mereka berdua.” (HR. Bukhori)
Kejujuran akan *memberikan ketenangan dan ketentraman jiwa*. Rosululloh shollallohu 'alaihi wasallam bersabda: “Tinggalkanlah perkara yang meragukanmu kepada yang tidak meragukanmu. Sesungguhnya kejujuran adalah ketenangan, dan bohong adalah kecemasan.” (HR. Tirmizi)
Jujur merupakan *salah satu tanda keimanan*, petunjuk yang kuat adanya iman dalam hati pelakunya, dan bukti murni atas keberadaannya dalam hati. Orang-orang beriman yang jujur akan meraih pahala yang besar di sisi Alloh , hal ini sebagaimana firman Alloh : “Di antara orang-orang Mukmin itu ada orang-orang yang menepati apa yang telah mereka janjikan kepada Alloh. Maka, di antara mereka ada yang gugur dan di antara mereka ada pula yang menunggu-nunggu, serta mereka tidak merubah janjinya. Alloh memberikan balasan kepada orang-orang yang jujur itu karena kejujurannya...” (QS. Al-Ahzab: 23-24)
Sumber : Lembaga Studi Islam (eLSI)