Banda Aceh – Pemerintah Aceh akan segera melakukan tender pelelangan barang dan jasa, salah satu pekerjaan multiyears (kontrak tahunan jamak). Karena penyerapan dana di Aceh untuk belanja modal masih 23 persen, Kamis (16/07/2020).
Hal itu diingatkan oleh Presiden RI Joko Widodo kepada Plt.Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, sebelum dimulainya rapat tentang percepatan penyerapan Anggaran Pendapatan, dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2020, di Istana Kepresidenan Bogor, yang dihadiri puluhan Gubernur dari seluruh Indonesia, Rabu 15 Juli 2020.
Nova mengatakan Pemerintah Aceh akan segera mengambil tindakan selanjutnya, supaya hal tersebut bisa teratasi dengan cepat. Apalagi serapan dana di Aceh untuk belanja modal khusus, itu masih baru 23 persen.
Berpacu pada data, Sebenarnya dari kemarin tender sudah mulai dilakukan lagi, dan sudah ditayangkan lagi,” kata Nova.
Hal itu mendapat kecaman dari Ketua Sekolah Pemimpin Muda Aceh, Misran,SH. Ia mengatakan bahwa Seharusnya dalam kondisi Begini, peningkatan kegiatan pemberdayaan masyarakat di bidang pertanian untuk ketahanan pangan dengan melibatkan mahasiswa sebagai pendamping para petani dan nelayan, Jelasnya.
Pemerintah Aceh Jangan semena-mena menggunakan anggaran, seyogyanya anggaran APBA 2020 dimanfaatkan untuk pemberdayaan masyarakat dan peningkatan ekonomi yang menyentuh langsung, bukan proyek-proyek saja, Tegasnya dengan Nada Kecaman.
Kondisi covid-19 sekarang adanya pertambahan angka kemiskinan di Aceh, seharusnya Pemerintah melalui dinas terkait wajib hadir memberikan solusi, melakukan antisipasi dan penanggulangan. Jangan malah wara wiri dengan multiyears proyek. (dikorelasikan), Demikian Kata Misran, SH dengan harapan segera di evaluasi.