Takengon - DPRK Aceh Tengah ingkar janji dan di anggap menipu masyarakat Gayo, hal ini dibuktikan dengan kehadiran para aktivis Gerakan menolak lupa (GEMPA) PT.LMR ke gedung DPRK Aceh Tengah selasa 21/07/2020
Dalam agenda menagih janji 14 hari menunggu hasil tim pansus, aliansi GEMPA kembali hadir ke gedung perwakilan rakyat Aceh Tengah, tapi sangat di sayangkan tim pansus tidak di tempat, kekecewaan sangat besar dirasakan oleh para pemuda GEMPA terhadap wakil rakyat Aceh Tengah
Dengan ini dapat di simpulkan bahwa tim pansus tidak serius menanggapi keresahan masyarkat terkait tambang yang akan hadir di negeri Linge, Agus muliara selaku korlap GEMPA mengesalkan tindakan tim pansus dan mengecap tim pansus tambang bagaikan lembide "ada namun tidak ada"
Pantas saja gedung DPRK Aceh Tengah selalu kekosongan ternyata absensi saja tidak ada, maka dari itu mereka bisa seenaknya saja mau masuk atau tidak, ya wajar saja kita selalu ketertinggalan toh dewannya saja selalu membolos, tutup Agus.
(AWB)